Perusahaan Pengembang Teknologi AntiSadap Pertama di Indonesia
ICK Siap Pasok Senjata Tentara Siber Indonesia

Pionir pertahanan "cyber" PT Indoguardika Cipta Kreasi Jakarta menyatakan siap memasok "senjata", baik perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software), ke kementerian yang kelak membawahkan tentara siber (cyber army) guna menghadapi serangan dunia maya.

"Kedaulatan informasi di bumi pertiwi ini adalah suatu keniscayaan," kata Direktur Riset dan Produksi Indoguardika Cipta Kreasi Sujoko di sela perekrutan pemrogram (programmer) di PT ICK yang berlangsung di Semarang, mulai Senin (11/4) hingga Selasa.

Sujoko menjawab pertanyaan terkait dengan rencana pemerintah Indonesia membentuk tentara siber karena setiap hari Indonesia menghadapi serangan dunia maya dengan intensitas yang relatif tinggi.

Oleh karena itu, kata dia, Indonesia perlu memiliki tentara siber yang mempunyai peralatan canggih, seperti alat antisadap, dengan tujuan menghadapi serangan dunia maya sekaligus mencegah sistem informasi negara mengalami kelumpuhan (shut down).

Direktur Utama PT ICK Agung Setia Bakti menambahkan bahwa ICK merupakan salah satu perusahaan keamanan informasi yang berhasil melakukan inovasi di bidang teknologi antisadap.

Agung mengatakan bahwa ICK telah meresmikan pabrik mesin sandi pertama di Indonesia pada akhir Desember 2015. Lokasinya di kawasan industri Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang Selatan.

"Hal ini untuk memutuskan kebergantungan Indonesia pada teknologi keamanan komunikasi asing," kata alumnus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang itu.

 

Sumber: Antara

SHARE :
Situs Produk
SMS Guard
Unduhan
Company Profile
@2016 PT. Indoguardika Cipta Kreasi
Alamanda Tower Lantai 21, Jl. TB Simatupang Kav. 23-24 Jakarta Selatan Phone: +6221 29660425 email : info@indoguard.co.id